Text
Kajian Nilai Budi Pekerti dalam Serat Jayabaya
'Budi pekerti', berasal dari kata 'budi' dan kata 'pekerti'. Kata 'budi' berarti 1) Alat batin yang merupakan paduan akal dan perasaan untuk menimbang baik dan buruk; 2) Tabiat; akhlak; watak; 3) Perbuatan baik; kebaikan; 4) Daya upaya; ikhtiar; dan 5) Akal (dalam arti kecerdikan menipu atau tipu daya). Kata 'pekerti' berarti 1) Perangai; tabiat; akhlak; watak; 2) Perbuatan (kurang baik). Adapun setelah dirangkai, kata budi pekerti mengandung arti tingkah laku; perangai; akhlak. (Tim Penyusun Kamus PPPB, 2005:170;843). Dengan demikian, budi pekerti merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, baik sebagai mahkluk pribadi maupun sebagai mahkluk sosial. Budi pekerti seseorang akan tampak pada sikap dan perilakunya. Orang yang berbudi-pekerti baik akan selalu bersikap dan berperilaku baik. Sebaliknya, orang yang sikap dan perilakunya tidak baik, menunjukkan bahwa budi pekertinya juga tidak baik.
M06601NI | 177 SUY k | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain